"Ini tak ada kaitannya dengan pilkada DKI, nggak ada. (Ini) apel biasa dilakukan. Tapi bila negara memanggil, aparat keamanan memanggil, kita sudah siap di sini. Tapi (apel ini) bukan tujuan (untuk itu) ya," ujar Yaqut di Bumi Perkemahan Ragunan, Jl RM Harsono, Jakarta Selatan, Selasa (18/4/2017).
Apel digelar dalam rangkaian harlah GP Ansor yang jatuh pada tanggal 24 April mendatang. Pelaksanaan apel pada hari ini atau sehari sebelum pencoblosan menurut dia hanya kebetulan.
Dia menyoroti adanya rencana Tamasya Al-Maidah yang akan dilakukan besok, tepat saat pemungutan suara Pilkada DKI Jakarta. Dia mempertanyakan maksud dari rencana mobilisasi massa ke TPS-TPS tersebut.
"Itu tamasya apa sih, mending di Ragunan, nggak jelas begitu. Nggak akan keluar dari lingkup ini kok kita," imbuhnya.
Apel kebangsaan Banser bertemakan "Memperteguh Semangat Kebangsaan Membawa Khazanah Islam untuk Perdamaian Dunia". Yaqut kembali menegaskan kesiapan Banser membantu pengamanan bila dibutuhkan.
"Kalau negara butuh backup, ada ancaman, kita siap. Polisi itu se-Indonesia jumlahnya kan hanya ratusan ribu saja, kalau Banser ada banyak jutaan, makanya kita siap sedia kalau dipanggil," pungkasnya.(detik.com)
loading...
0 Response to " Apel Banser Tidak Terkait Pengamanan Pilkada DKI"
Posting Komentar