2 Mei 2017 merupakan hari bersejarah bagi seluruh pelajar setara SMA di seluruh Indonesia. Pada tanggal itu, diumumkan hasil kelulusan pelaksanaan UN.
Tak terkecuali bagi pelajar dari SMK Yamewa Paniai dan SMK Negeri 1 Paniai, Kabupaten Paniai, Papua. Usai dinyatakan lulus 100 persen, mereka pun melakukan konvoi secara bersamaan.
Berbeda dengan oknum pelajar SMA yang melakukan konvoi yang berujung dengan hal negatif, siswa kelas XII dari kedua sekolah itu justru melakukan konvoi yang unik sekaligus mengharukan.
Ya, mereka mengarak seorang guru mewakili guru-guru yang lian mengelilingi kota Enarotali. Guru tersebut terlihat duduk bersila di atas kayu yang mirip dengan kursi.
Disebutkan Marinus Bunai, salah satu siswa SMK Yamewa, hal itu merupakan perwujudan rasa terima kasih atas pengabdian seluruh guru yang telah mengajar dan mendidik mereka.
“Guru yang kami arak ini mewakili semua guru yang mendidik kami. Ini merupakan bentuk rasa terima kasih kami kepada para guru karen berkat mereka kami lulus 100 persen,” ucap Marinus.
“Kami akui kami sering membuat mereka jengkel, kecewa, dan marah karena ulah nakal kami, namun mereka tetap sabar mengajari kami,” lanjut Marinus.
Sementara itu, Melianus Mote, guru yang diarak pelajar SMK itu mengatakan bahwa siswa di sekolahnya itu dinyatakan lulus semua tanpa kecuali. “Semuanya ada 46 siswa dan mereka lulus semua,” ujar Melianus.
Menurut Melianus, seluruh pelajar SMK yang dinyatakan lulus UN itu sangatlah hebat dan mempunyai rasa ingin tahu yang sangat tinggi.
“Memang IQ-nya rata-rata, tapi mereka memiliki semangat belajat yang luar biasa, begitu juga dengan rasa ingin tahu mereka yang sangat tinggi,” tukas dia.
Inilah sebuah contoh yg baik sebagai tanda terima kasih terhadap guru,bukan corat coret baju dan konvoi yg tidak jelas.mudah2an ini bisa buat contoh buat para pelajar di Indonesia.
Sumber: rancahpost.co.id
Tak terkecuali bagi pelajar dari SMK Yamewa Paniai dan SMK Negeri 1 Paniai, Kabupaten Paniai, Papua. Usai dinyatakan lulus 100 persen, mereka pun melakukan konvoi secara bersamaan.
Berbeda dengan oknum pelajar SMA yang melakukan konvoi yang berujung dengan hal negatif, siswa kelas XII dari kedua sekolah itu justru melakukan konvoi yang unik sekaligus mengharukan.
Ya, mereka mengarak seorang guru mewakili guru-guru yang lian mengelilingi kota Enarotali. Guru tersebut terlihat duduk bersila di atas kayu yang mirip dengan kursi.
Disebutkan Marinus Bunai, salah satu siswa SMK Yamewa, hal itu merupakan perwujudan rasa terima kasih atas pengabdian seluruh guru yang telah mengajar dan mendidik mereka.
“Guru yang kami arak ini mewakili semua guru yang mendidik kami. Ini merupakan bentuk rasa terima kasih kami kepada para guru karen berkat mereka kami lulus 100 persen,” ucap Marinus.
“Kami akui kami sering membuat mereka jengkel, kecewa, dan marah karena ulah nakal kami, namun mereka tetap sabar mengajari kami,” lanjut Marinus.
Sementara itu, Melianus Mote, guru yang diarak pelajar SMK itu mengatakan bahwa siswa di sekolahnya itu dinyatakan lulus semua tanpa kecuali. “Semuanya ada 46 siswa dan mereka lulus semua,” ujar Melianus.
Menurut Melianus, seluruh pelajar SMK yang dinyatakan lulus UN itu sangatlah hebat dan mempunyai rasa ingin tahu yang sangat tinggi.
“Memang IQ-nya rata-rata, tapi mereka memiliki semangat belajat yang luar biasa, begitu juga dengan rasa ingin tahu mereka yang sangat tinggi,” tukas dia.
Inilah sebuah contoh yg baik sebagai tanda terima kasih terhadap guru,bukan corat coret baju dan konvoi yg tidak jelas.mudah2an ini bisa buat contoh buat para pelajar di Indonesia.
Sumber: rancahpost.co.id
loading...
0 Response to "SUBHANALLOH..!!Ungkapan Terima Kasih Lulus UN, Pelajar SMK Ini Arak Gurunya Keliling Kota"
Posting Komentar